THEVOTERS, PINRANG — Bakal calon bupati Pinrang Usman Marham kini dapat masuk di arena Pilkada Pinrang.

Walaupun sebelumnya Golkar memasangkan Ahmad Jaya Baramuli (AJB) dengan Usman, namun AJB lebih memilih Abdillah Natsir menjadi wakilnya.

Hal itu setelah AJB menetapkan Abdillah Natsir sebagai bakal calon wakil bupati Pinrang yang akan menemaninya untuk maju di Pilkada Pinrang, pada 7 Agustus lalu.

Menariknya, untuk mendapatkan kursi lebih dari 8 sesuai syarat maju di Pilkada Pinrang, Usman hanya membutuhkan waktu lebih dari sepekan sejak AJB menetapkan Abdillah sebagai pendampingnya.

Usman Marham kini menerima dukungan dari dua partai sekaligus. Pertama dari Golkar yang memiliki 6 kursi menyerahkan B1KWK ke Usman pada Rabu, 14 Agustus.

Tak berselang lama, Demokrat juga menyerahkan B1KWK pada Kamis, 15 Agustus kemarin. Dengan dua dukungan tersebut, syarat kursi sudah dipenuhi oleh Usman.

Tak hanya itu, Usman juga sudah memiliki pasangan. Ketua DPD II Golkar Pinrang itu memilih politisi cantik asal Pinrang, Andi Hastri T Wello.

“Iya sudah berubah, rekomendasi B1-KWK untuk Usman Marham sebagai 01,” kata Sekertaris Golkar Pinrang, Syamsuri Kamis 15 Agustus.

Syamsuri mengaku dalam waktu dekat pihaknya akan mengumumkan pasangan Usman Marham-Andi Hastri untuk maju di Pilkada Pinrang.

“Paling lambat Sabtu ini kita akan melakukan konferensi pers resminya,” ujarnya.

Ketua DPC Partai Demokrat Pinrang, Muhtadin mengatakan bahwa rekomendasi dari Demokrat telah diserahkan ke Usman-Andi Hastri.

Rekomendasi tersebut diteken dan diserahkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, AHY.

“Sudah resmi-mi, itu rekomendasi model B persetujuan KWK parpol DPP Demokrat untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Pinrang, Haji Usman Marham dan Ibu Hastri,” katanya.

“Rekomendasi inilah nantinya untuk mendaftar di KPU sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati,” tambah Muhtadin.

Muhtadin menegaskan bahwa salah satu pertimbangan Partai Demokrat menyerahkan rekomendasi tersebut, karena melihat Usman Marham sebagai Ketua DPD II Golkar Pinrang dan juga memiliki 6 kursi di DPRD Pinrang.

“Pertimbangannya itu, Golkar inikan partai besar, partai pemenang kedua, tentu ini menjadi perhatian Demokrat memberikan rekomendasi,” ungkapnya.

Usman-Andi Hastri bahkan melambung pasangan AJB-Abdillah yang masih berusaha mencukupkan kursi dukungan. Saat ini, AJB baru mengantongi 6 kursi yang berasal dari PAN 1 kursi dan PKB 5 kursi.

PKB secara resmi memberikan B1KWK ke AJB-AN pada Kamis, 15 Agustus kemarin. “Sudah B1-KWK dan ini sudah finalisasi pasangan Jaya-Abdillah (JADI),” kata Ketua Ketua PKB Pinrang Alimuddin Budung.

Alimuddin membeberkan alasan PKB memberikan rekomendasi tersebut karena melihat secara jeli dan profesional pasangan JADI mampu bersinergi dengan berbagai elemen.

“Saya pikir kedua tokoh inilah yang akan menjadi patron untuk memperkuat kerja kolektif di Kabupaten Pinrang,” ungkapnya.

Alimuddin menegaskan bahwa pihaknya optimis bisa memenangkan Pilkada Pinrang lewat pasangan JADI.

“Kami tetap optimis dan yakin bahwa pasangan kami (JADI), insyaallah dengan rahmat Allah, akan memenangkan pertarungan di Kabupaten Pinrang,” tegasnya.