THE VOTERS, PINRANG – Warga Desa Salipolo, Kecamatan Cempa, Kabupaten Pinrang mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah seperti kubangan lumpur.

Jalanan yang terakhir kali diaspal pada tahun 1998 itu merupakan akses penghubung antar kecamatan yakni Kecamatan Cempa dan Kecamatan Duampanua.

Kepala Desa Salipolo Jufri membeberkan bahwa jalanan rusak itu terakhir diaspal pada tahun 1998. Dan tak pernah lagi diaspal. Hanya ditimbun tanah.

“Kondisinya sekarang becek karena sudah ditimbun. Apalagi kalau sudah hujan ini kondisi nya becek,” ungkapnya.

Jufri juga mengeluhkan karena usulannya tidak pernah diterima oleh Pemkab Pinrang. Bahkan Jufri bersama Camat Cempa selalu memperjuangkan tiap tahunnya agar jalanan tersebut diperbaiki.

“Tiap tahun dikasi masuk di musrembang, tiap tahun di usulkan. Tapi tidak direalisasikan di pemkab,” keluhnya.

Salah satu warga Desa Salipolo yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa jalan rusak sepanjang tiga kilometer itu terakhir diaspal pada 1998 dan sampai hari ini tidak pernah diperbaiki.

Ia menilai bahwa pemerintah agar jangan tutup mata dan segera melakukan pemerataan pembangunan dari kota hingga pedesaan.

“Pasti kita berharap ada keseriusan pemerintah daerah untuk memperbaiki jalan ini,” katanya.